Perairan Teduh Pesisir Tumbak Minahasa Tenggara || ©JelajahSuwanto |
“Maaf air-nya belum bisa dikasih betul soalnya orang yang bantu so mo siap-siap takbiran. Nanti kalau mau ke kamar mandi naik rakit saja ke rumah, ya.” Begitu kira-kira pesan Bu Nini merespon komplain air yang tak kunjung mengalir di Tumbak homestay. Sungguh lupa meski terbilang dekat dari Manado Jelajah Suwanto sedang menyepi di perkampungan nelayan Bajo. Mayoritas penduduk tentu sedang mempersiapkan diri menyambut hari kemenangan Idul Fitri.
Pesisir Tumbak memanjang diantara hijau hutan bakau dan riak laut biru. Entah benar atau tidak, katanya Tumbak adalah akronim dari Tumbuhan Bakau. Perairan Tumbak yang bagian selatannya menghadap laut Maluku dan teluk Sompini di arah timur terlindungi oleh terumbu karang panjang dan beberapa pulau cantik, antara lain Pulau Baling-baling dan Ponteng.